Selasa, 30 September 2014

Aparat Atau Ke....................


Bung Sumadi Pattalim, Ketua DPC GmnI Kota Pontianak, terlihat sedang berorasi dalam keadaan berdarah-darah,pasca bentrokan dengan aparat kepolisian,saat melakukan aksi demonstrasi di gedung DPRD PROVINSI KALIMANTAN BARAT.


Pelantikan Anggota DPRD Provinsi Kalbar Masa jabatan 2014 - 2019 diwarnai unjuk rasa oleh berbagai organisasi mahasiswa di luar pagar gedung DPRD Provinsi Kalbar, Senin (29/9/2014).
Aksi yang semula damai sempat diwarnai kericuhan antara anggota kepolisian dengan peserta demo. Bahkan, peserta unjuk rasa ada yang terluka. Untuk saat ini, Jalan Ahmad Yani ditutup untuk sementara.
Ketua Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI ) Pontianak, Sumadi merupakan satu di antara korban yang dipukuli polisi. "Sempat lari ke halaman BPK RI yang terletak di depan gedung DPRD Provinsi Kalbar, lalu lima anggota polisi mengejar kemudian saya dipukuli," katanya kepada Tribunpontianak.co.id, Senin
Ia mengaku akan menuntut dan melapor ke Komnas HAM apa yang telah dialami dan dilakukan aparat kepolisiam, lantaran tidak sesuai dengan SOP.

Sumber : http://pontianak.tribunnews.com/2014/09/29/mahasiswa-unjuk-rasa-pelantikan-anggota-dprd-kalbar

Tidak ada komentar: