Kepala Staf Tim Transisi Joko Widodo dan Jusuf Kalla, Rini Mariani Soemarno, menyebutkan hingga kini tim penyelaras masih terus merampungkan pembahasan nama-nama kementerian di kabinet Jokowi-JK.
Menurut Rini, akhir pekan ini tugas tim penyelaras selesai. Praktis, nama-nama kementerian tersebut sudah bisa diumumkan di publik. Demikian dikatakan Rini di Rumah Transisi Jokowi-JK, Jalan Situbondo Nomor 10, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (23/9/2014).
Rini menyebutkan pihaknya hingga kini juga masih terus menerima banyak usulan dari masyarakat soal kabinet, baik dari nama kementerian hingga tokoh-tokoh yang pantas memimpin kementerian tersebut.
"Masyarakat sangat antusias memberikan masukan sehingga beliau (Jokowi--red) meminta kepada tim mengalisa lebih dalam, apakah tetap seperti kemarin (34 kementerian)," katanya.
Pada kabinet Jokowi-JK rencananya diisi 34 Kementerian. Salah satunya adalah menteri koordinator. Namun, Jokowi-JK tidak menjelaskan nama-nama kementerian yang mengisi kabinet karena hal itu masih terus dibahas.
Sebagian dari kementerian di kabinet Jokowi-JK akan diisi kementerian baru, yakni kementerian yang merupakan penggabungan dari beberapa kementerian yang ada, hingga pemecahan fungsi kementerian.
Dari 34 kursi yang ada, direncanakan 16 di antaranya sebagai jatah bagi kader-kader partai pengusung pasangan Jokowi-JK. Sedangkan 18 kursi lainnya disediakan untuk tokoh-tokoh yang dianggap menguasai bidangnya masing-masing, dan tidak berafiliasi dengan partai tertentu.
Soal pembagian 16 kursi untuk kader partai dan 18 untuk profesional, menurut Rini, tidak menutup kemungkinan angka tersebut berubah.
Sumber : http://www.tribunnews.com/nasional/2014/09/24/pekan-depan-jokowi-umumkan-nama-nama-kementerian
Tidak ada komentar:
Posting Komentar